Menjadi benar itu penting, namun merasa benar itu tidak baik. Kearifan akan membuat seseorang menjadi benar, tapi bukan merasa benar.
Perbedaan orang yang "benar" dengan orang yang "merasa benar"
Orang Benar, tidak akan berpikiran bahwa ia adalah yg paling benar. Sebaliknya orang yang merasa benar, di dalam pikirannya hanya dirinyalah yang paling benar.
Orang Benar, bisa menyadari kesalahannya. Sedangkan orang yang merasa benar merasa tidak perlu untuk Mengaku Salah.
Orang Benar, setiap saat akan introspeksi diri dan bersikap Rendah Hati. Tetapi Orang yang Merasa Benar, merasa tidak perlu introspeksi. Karena merasa paling benar, mereka cenderung Tinggi Hati.
Orang Benar memiliki Kelembutan Hati. Ia dapat menerima masukan dan kritikan dari siapa saja, sekalipun itu dari anak kecil. Orang Yg Merasa Benar, Hatinya Keras Ia sulit untuk menerima nasihat dan masukan apalagi kritikan.
Orang Benar akan selalu Menjaga Perkataan dan Perilakunya, serta berucap Penuh Kehati-hatian.
Orang Yg Merasa Benar: berpikir, berkata, dan berbuat sekehendak hatinya, tanpa pertimbangan atau mempedulikan perasaan orang lain.
Pada akhirnya, orang Benar akan dihormati, dicintai dan disegani oleh hampir semua orang.
Sedangkan orang yg Merasa Benar Sendiri hanya akan disanjung oleh mereka yg berpikiran sempit, dan yg sepemikiran dgnnya, atau mereka yg hanya 'sekedar ingin memanfaatkan' dirinya.
Mari terus memperbaiki diri untuk bisa Menjadi Benar, agar tidak selalu Merasa Benar.
Bila kita sudah termasuk tipe Orang Benar, tetaplah dalam Kebenaran dan selalu Rendah Hati.
Benar adalah dari Getaran Hati.
Merasa benar berasal dari Getaran Nafsu.
No comments:
Post a Comment