Kakak Menyuruh Saya Bercerai dengan Suami

Assalamu alaikum warohmatullahi wabaroktuh. Ustadz, boleh tanya nggak. Saya sekarang lagi bingung banget sama kakak saya sendiri. Kakak saya menyuruh saya bercerai dari suami saya. Bahkan sampai sudah seminggu tidak bertegur sapa karena saya tidak menggubris keinginan kakak. Di sisi lain saya nggak mau bercerai dari suami saya. Minta solusinya.

=

Waalaikum salam warohmatullahi wabarokatuh. Terkait masalah yang sedang anda hadapi, memang terkadang ada benturan masalah antara kita dengan pasangan dan dengan keluarga. Disinilah perlunya komunikasi dan saling memahami antara satu sama lain dan dicari jalan keluarnya sehingga masalah tidak berlarut-larut dan membuat hubungan kita dengan pasangan atau dengan keluarga semakin renggang.

Dalam menjalani kehidupan rumah tangga juga terkadang orang tua, saudara atau kerabat ikut andil di dalamnya. Atau lebih tepatnya bisa dikatakan ikut campur dengan urusan kehidupan rumah tangga yang sedang Anda jalani. Memang di dalam kondisi tertentu orang tua atau saudara perlu memiliki peran. Tapi di sisi lain, pasangan suami istri juga bisa saja menyelesaikan masalah yang sedang mereka hadapi tanpa perlu campur tangan keluarga. Cukup istri dan suami yang tahu dan berusaha menyelesaikannya.

Sayangnya, Anda tidak menyebutkan alasan kenapa kakak anda menyuruh Anda bercerai. Tentunya kakak anda menyuruh anda bercerai dengan suami anda karena ada alasannya. Jika memang alasannya adalah karena agama suami yang buruk atau menimbulkan madhorot ketika menjadi istrinya, misalnya, maka bisa saja saran kakak Anda dipertimbangkan. Meskipun tetap mempertahankan keluarga dan menyadarkan suami harus menjadi opsi pertama. Jika suami tidak mau berubah dan anda tidak kuat menghadapinya, anda bisa bercerai.

Tapi jika kakak anda menyuruh anda bercerai tanpa alasan yang syar’I, mungkin karena faktor ketidaksukaan kakak anda dengan suami dalam satu hal, maka Anda tidak boleh menerima sarannya untuk bercerai dari suami. Kakak anda tidak memiliki hak untuk mengatur kehidupan rumah tangga anda. Apalagi jika selama ini, Anda merasakan bahwa kehidupan rumah tangga Anda baik-baik saja. dan tentunya anda juga punya alasan kenapa Anda harus bertahan dengan suami anda.

Semoga Allah subhanahu wata'ala selalu menjaga anda dan sekeluarga dan memberi bimbingan dan hidayah-Nya kepada anda dan keluarga