Menyajikan Informasi dan Inspirasi


  • News

    Monday, September 25, 2017

    Suamiku Gay, Apa yang Harus Kulakukan?


    Assalamu’alaikum.

    Aku seorang wanita umur 28 tahun dan baru 2 bulan menikah. Aku dan suami berjarak 8 tahun lebih tua dari ku, 2 bulan menikah seharusnya menjadi bulan-bulan romantis awal-awal pernikahan tapi sayangnya itu tidak aku rasakan. Sampai sekarang aku masih perawan.

    Suami pernah beberapa kali mengajak berhubungan tapi ketika dipertengahan dia tidak terangsang lagi. Dia bilang terkadang dia masih merasa segan padaku, aku bisa memaklumi karena masih baru. Tapi sejak itu dia bersikap biasa saja padaku. Tidak selayaknya pengantin baru. 

    Belakangan ini aku curiga karena dia lebih suka main handphone. Kemana pun dia pergi handphone selalu dibawa. Aku takut dia punya wanita selain aku. Jadi diam-diam aku lihat isi hp-nya. waktu aku liat di wechat-nya aku curiga rata-rata temannya laki-laki semua. Dan sempat aku baca beberapa riwayat chatnya bersama beberapa temannya, obrolan mereka mengarah ke pertemuan dan obrolan yang tidak pantas antara sesama lelaki.

    Saya bukan main shock melihat hal itu. Sekarang saya tidak tahu harus berbuat apa. Apa saya harus menceritakan ini pada keluarganya dan keluarga saya? mohon bantuannya Ummi. Saya bingung harus berbuat apa.

    Terimakasih sebelumnya.

     Jawaban:

    Wa'alaikumussalaam

    Nanda yang semoga senantiasa dalam limpahan rahmat Allah.

    Memang belakangan ini marak sekali isu mengenai homoseks. Dan tidak terbayang betapa mengejutkannya bila pasangan kita sendiri ternyata juga salah satu pelakunya.

    Yang paling pertama, Nanda harus menyadari bahwa ini adalah ujian Allah, dan Allah hanya menguji hamba-hamba yang dicintaiNya, maka kalau kecurigaan Nanda terhadap suami itu benar, jangan lupa untuk mengikhlaskan terlebih dahulu, agar hati Nanda tidak terlalu emosional atau terbawa perasaan berlebihan.

    Kasus seperti ini banyak dialami oleh para wanita yang memang hanya dijadikan topeng dijadikan sebagai istri untuk menutupi kelainan pelaku.

    Saran Ummi, Nanda perlu menyampaikan perihal masih belum 'tersentuh'nya Nanda oleh suami padahal sudah lewat 2 bulan malam pengantin, serta obrolan tidak wajar di chat room yang Nanda lihat antara suami dengan teman lelakinya.

    Bicarakan dengan keluarga suami, minta mereka menyelidiki apakah benar suami memiliki kelainan seksual yakni gay. Jika bukan gay, apa yang menyebabkan suami 'tidak berhasrat' terhadap istrinya sendiri dan memiliki obrolan mencurigakan dengan sesama teman lelakinya? Nanda perlu tegas menanyakan karena hal ini terkait kesehatan organ reproduksi dan keselamatan diri Nanda juga.

    Jika benar suami Nanda seorang gay, Nanda perlu waspada ketika berhubungan suami istri karena sangat mungkin pelaku gay menderita penyakit seksual menular, bahkan yang terparah adalah HIV/AIDS.

    Bahkan kelainan seksual ini sudah bisa memenuhi kriteria untuk mengajukan gugat cerai. Terutama sekali untuk menyelamatkan Nanda dari resiko terkena penyakit berbahaya bahkan mematikan.

    Sebelum menyampaikan pada keluarga suami, perkuat terlebih dahulu dengan shalat istikhoroh agar Allah melancarkan dan membukakan semua tabir yang masih menjadi misteri bagi Nanda saat ini.

    Sumber: Ummi-online.com

    No comments:

    Post a Comment